Laporan : Faisal Pase
Aktualnews.Net | Aceh Besar – Menjelang Pilkada 2024, DPW Partai Aceh Kabupaten Aceh Besar intensif menjalin silaturahmi politik.
Kali ini DPW Partai Aceh mengadakan pertemuan dengan DPD Partai Gelora Aceh Besar pada Senin, 10 Juni 2024.
Dalam pertemuan yang berlangsung di DPW Partai Gelora Aceh di kawasan Lampineung, Kota Banda Aceh, Ketua DPW Partai Aceh Kabupaten Aceh Besar, Hasballah, bersama Sekjen dan beberapa pengurus serta caleg DPRK Terpilih dari Partai Aceh, diterima oleh Ketua DPD Partai Gelora Aceh Besar, Abdus Sabur, beserta jajaran pengurusnya.
Diskusi antara kedua partai fokus pada isu-isu terkini dan peluang kerjasama, baik di tingkat parlemen maupun untuk Pilkada Aceh Besar 2024.
Hasballah menyampaikan bahwa DPW Partai Aceh telah resmi mengusung H. Mukhlis Basyah, mantan Bupati Aceh Besar periode 2012-2017, sebagai calon Bupati Aceh Besar untuk Pilkada 2024.
“Silaturahmi politik ini bertujuan mempererat hubungan antara DPW Partai Aceh dengan partai-partai lain, termasuk Partai Gelora, untuk membangun kerjasama yang positif demi kemajuan Kabupaten Aceh Besar,” ujar Hasballah.
Abdus Sabur, Ketua DPD Partai Gelora Aceh Besar, menyambut baik kunjungan ini dan mengapresiasi tokoh yang diusung Partai Aceh sebagai calon Bupati. Namun, ia menegaskan bahwa penentuan dukungan resmi dari Partai Gelora akan mengikuti mekanisme internal partai.
“Proses penentuan dukungan akan melalui tahapan dari DPD, DPW, hingga tingkat pusat sebelum diputuskan siapa yang akan didukung pada Pilkada 2024,” jelas Abdus Sabur, yang juga caleg DPRK Aceh Besar terpilih.
Sekjen DPW Partai Aceh Kabupaten Aceh Besar, Zulkiram, menambahkan bahwa Partai Aceh telah memenuhi persyaratan regulasi untuk mencalonkan kandidat di Pilkada 2024.
“Kami tetap menjalin silaturahmi dengan berbagai partai, termasuk yang tidak memiliki kursi di parlemen,” ujar Zulkiram.
Menurut Zulkiram, langkah ini menunjukkan keterbukaan Partai Aceh dalam membangun kerjasama dengan partai lain demi kemajuan Aceh Besar.
“Kami ingin menunjukkan bahwa pembangunan Aceh Besar adalah tanggung jawab bersama untuk kesejahteraan masyarakat, bukan hanya milik Partai Aceh atau partai tertentu,” tegasnya.
“Silaturahmi lintas partai ini adalah komitmen kita untuk membangun Aceh Besar secara bersama-sama demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” Tutup Zulkiram.
